THRIVE MOTORCYCLE X PREPP STUDIO VESPA PRIMAVERA

Posted on 5 April 2022
by Sekepal Aspal

Di awal taun 2022 ini, Thrive Motorcycle kembali merilis sebuah motor custom karya mereka. Agak beda dengan sebelumnya, untuk project ini mereka berkolaborasi dengan Prepp Studio, sebuah brand fashion line baru milik Arief Muhammad. Brand yang mulai bergerak di tahun 2020 lalu ini menggaet Thrive Motorcycle untuk mengerjakan project motor icon mereka. Sangat menyadari pentingnya kolaborasi multi disiplin untuk kemajuan bersama, menjadi salah satu alasan Thrive MC tertarik untuk terlibat dalam project ini. Setelah berdiskusi dengan team dari Prepp Studio, mereka sepakat untuk mengangkat semangat jiwa muda yang dinamis dan elegan. Pilihan menggunakan motor Vespa Primavera rilisan terbaru menjadi pilihan yang masuk akal apabila menarik benang merah dari image dan market yang ditargetkan sesuai konsep awal project ini.

Vespa sendiri memang dikenal sebagai brand otomotif yang timeless dan fashionable, after all, it’s an Italian brand and Italy also known as one of the world’s fashion capital. So, Vespa & fashion, they kinda get along together quite well. Beberapa tahun belakangan ini, kita tau juga kalo beberapa Vespa’s limited release pun berkolaborasi dengan beberapa brand high end fashion legendaris seperti Armani & Dior. Bahkan Vespa pernah juga menggandeng Sean Wotherspoon, seorang designer sneakers asal US untuk salah satu Vespa limited edition mereka. Dengan fakta-fakta di atas, kolaborasi antara Thrive Motorcycle dengan Prepp Studio menjadi hal yang sangat masuk akal & menguntungkan bagi kedua belah pihak, walaupun mungkin persentasenya berbeda…hahaha.

Langkah pertama, selain tentu saja men-design tampilan visual motor yang diinginkan, memilih barang-barang yang akan digunakan tidak kalah penting. Disini mereka melirik SOCA, sebuah brand lokal yang dedicated di dunia parts dan aksesoris Vespa. Selain velg, mereka juga memiliki beberapa produk lain yang sedang mereka develop untuk dirilis dalam waktu dekat. Naaaah…SOCA sendiri kalo dianalogikan secara product & image-nya tuh kayak street wear modelan NEIGHBORHOOD Japan gitu. Modern, stylish, eclectic with a twist of vintage flares. Hal-hal tersebut menjadi kombinasi yang pas banget dengan konsep motor yang sedang mereka kerjakan ini. Maka tampilan motor yang elegan pun menjadi kunci dalam design motor ini. Pengaplikasian parts dan aksesoris rilisan SOCA bisa dilihat di bagian velg, yang menggunakan type R-AF diameter 12” berbahan casted aluminum. Menunjang tampilan minimalis, turn signal dan kaca spion bawaan dicopot dan ditambal, lalu diganti dengan THRV Bar End Turn Signal dan bar end side mirror dipadu dengan Moto Gadget Soft Grip & Fabrica CNC aluminum levers. Untuk lubang baut spion ditutup menggunakan SOCA Mirror Hole Cap. Selain itu Lamp Cover rilisan SOCA memberikan look yang unik, curvenya matching dengan prototype spoiler belakang “Ducktail” yang menjadi object art exhibition di SOCA release party belum lama ini. Urusan parts penunjang yang lain pun bukan perkara main-main, kaliper rem 4 piston dari Brembo dan shock absorber Öhlins menjadi pilihan untuk menjaga kenyamanan & keamanan Primavera berwarna two tone White Ivory & Grey ini. Beberapa detail lain seperti logo Prepp Studio di beberapa titik dan penggunaan Prepp’s Tartan Fabric dikombinasikan dengan kulit berwarna Merah Ox Blood mempertegas tampilan subtle, elegan & dinamis yang diincar.

Pertama kali tau kalau project ini akan menjadi salah satu T series, gue cukup kaget. Cukup kenal dan tau bagaimana mereka beroperasi membuat gue sedikit bertanya-tanya. T series biasanya lebih “liar & magical”, digarap teliti dari ujung ke ujung dengan tingkat keribetan yang luar biasa, karena tentu saja mereka harus berpegang teguh pada motto “Kalo bisa dibikin sulit, kenapa harus mudah?”…hahaha. Don’t get me wrong, I never say that it’s not up to Thrive’s fabrication standard. It’s slick, elegant and all, but it’s just didn’t get the usual wow factor like any other T series bikes, at least for me. Bahkan untuk motor yang sering dibecandain teman-teman dengan sebutan motor dispenser air karena garis designnya yang kaku, T005 Cross mampu membuat seorang Paul D’Orleans jatuh hati dan didaulat untuk menjadi bagian dari kurasinya untuk pameran bertajuk Custom Revolution di Petersen Automotive Museum, Los Angeles. Tapi, apa pun alasannya gue yakin itu pilihan yang terbaik buat mereka. Berkompromi untuk sesuatu yang lebih besar kadang emang harus ditelan bulet-bulet aja. Gak perlu dipertanyakan panjang lebar. Yang penting, tujuan tercapai & bermanfaat untuk kemaslahatan bersama.

Alamat Kantor

SEKEPAL ASPAL
JL. KEMANG SELATAN 8 NO.63 B3
JAKARTA SELATAN 12730

Business Hour
Mon - Fri : 09.00AM - 17.00
Sat - Sun : 09.00 - 15.00

Media

Kirim Pesan